Janji, Tak Hadir

Entah, mungkin sampai kapan?
aku hanya bisa menunggumu, menunggu datang dirimu hingga senja, ya kamu benar. Aku adalah orang pertama yang merindukanmu

Disaat pagi ku tlah hadir. Aku mengharapkan kehadiranmu datang, hingga tak kala aku menunggumu hingga bosan, merindukan suaramu yang kemarin begitu serius, dan aku percaya itu.

Separuh waktu tlah berganti, hingga senja kembali datang, semua penyesalan mungkin terukir di alas tempatku menanti, aku percaya oleh harapan yang terucap.

Sebuah harapan yang membuatku percaya, tapi sebuah penyesalan yang hadir tuk menemani, aku tlah sampai sejauh ini, senja tak lagi bersahabat, meninggalkan ku sendiri tanpa seseorang.

Malam pun hadir, mengusik ingatan ku kamu hadir hadir dan hadirr, tapi ragamu tidak. Aku mungkin percaya pada janjimu, tapi mereka berkata lain.

Janjimu, tak hadir dalam pertemuanku.

Komentar

Postingan Populer